Setiap perusahaan pada umumnya telah memiliki rencana kegiatan marketing paling tidak selama 1 tahun. Rencana marketing biasanya meliputi :
a.Analisis Situasi
Analisis situasi meliputi anggaran dasar jasa dan persaingan atas jasa sejenis di pasaran. Analisis ini dilengkapi dengan informasi pencapaian penjualan melalui pendekatan historis dan anggaran yang telah ditentukan sebelumnya. Analisis situasi juga dipertajam dengan disediakannya informasi mengenai keberhasilan yang telah dicapai dalam merebut pangsa pasar dan potensi pasar yang tersedia.
b.Target Marketing
Rencana kegiatan marketing tentu dimaksudkan mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan, seperti volume penjualan(Rp), pencapaian pangsa pasar(%) dan laba yang diinginkan.
c.Startegi Marketing
Merupakan cara-cara yang bersifat luas yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan. Strategi marketing tidak merincikan kegiatan sehari-hari dengan detail, dan bercondong dengan kebijakan perusahaan.
d.Promosi Penjualan
Rencana kegiatan promosi penjualan biasanya berupa rencana promosi dan advertising, jalur-jalur penjualan serta tenaga penjualan, termasuk struktur organisasi penjualannya. Selain itu, dalam marketing plan juga telah dianggarkan biaya dan target penjualan yang telah ditetapkan sehingga dapat dijadikan pijakan awal.
e.Angaran Marketing
Informasi yang tersedia berkaitan dengfan anggaran minimal, yaitu total biaya yang harus ditanggung atas kegiatan marketing yang direncanakan, dalam hal ini sudah termasuk anggaran biaya promosi dan adversiting. Biaya tersebut akan berbanding lurus dengan target penjualan. Jika diperlukan, dalam membuat dan menjalankan kegiatan promosi penjualan dapat dilakukan perubahan anggaran sebagai respon atas kondisi yang ada di tahun bisnis berjalan.
f.Pengawasan dan Penyesuaian Prosedur(optional)
Hal ini diperlukan untuk mengawasi jalannya kegiatan marketing, termasuk didalamnya kegiatan promosi penjualan, biasanya dicantumkan dalam marketing plan. Untuk itu, dalam membuat dan menjalankan kegiatan promosi penjualan, sistem dan prosedur yang telah ditetapkan perlu diperhatikan atau bila perlu, adanya pengubahan sistem dan prosedur.
a.Analisis Situasi
Analisis situasi meliputi anggaran dasar jasa dan persaingan atas jasa sejenis di pasaran. Analisis ini dilengkapi dengan informasi pencapaian penjualan melalui pendekatan historis dan anggaran yang telah ditentukan sebelumnya. Analisis situasi juga dipertajam dengan disediakannya informasi mengenai keberhasilan yang telah dicapai dalam merebut pangsa pasar dan potensi pasar yang tersedia.
b.Target Marketing
Rencana kegiatan marketing tentu dimaksudkan mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan, seperti volume penjualan(Rp), pencapaian pangsa pasar(%) dan laba yang diinginkan.
c.Startegi Marketing
Merupakan cara-cara yang bersifat luas yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan. Strategi marketing tidak merincikan kegiatan sehari-hari dengan detail, dan bercondong dengan kebijakan perusahaan.
d.Promosi Penjualan
Rencana kegiatan promosi penjualan biasanya berupa rencana promosi dan advertising, jalur-jalur penjualan serta tenaga penjualan, termasuk struktur organisasi penjualannya. Selain itu, dalam marketing plan juga telah dianggarkan biaya dan target penjualan yang telah ditetapkan sehingga dapat dijadikan pijakan awal.
e.Angaran Marketing
Informasi yang tersedia berkaitan dengfan anggaran minimal, yaitu total biaya yang harus ditanggung atas kegiatan marketing yang direncanakan, dalam hal ini sudah termasuk anggaran biaya promosi dan adversiting. Biaya tersebut akan berbanding lurus dengan target penjualan. Jika diperlukan, dalam membuat dan menjalankan kegiatan promosi penjualan dapat dilakukan perubahan anggaran sebagai respon atas kondisi yang ada di tahun bisnis berjalan.
f.Pengawasan dan Penyesuaian Prosedur(optional)
Hal ini diperlukan untuk mengawasi jalannya kegiatan marketing, termasuk didalamnya kegiatan promosi penjualan, biasanya dicantumkan dalam marketing plan. Untuk itu, dalam membuat dan menjalankan kegiatan promosi penjualan, sistem dan prosedur yang telah ditetapkan perlu diperhatikan atau bila perlu, adanya pengubahan sistem dan prosedur.
Posting Komentar
SIlahkan tinggalkan komentar anda di bawah